.

Objek Wisata Panorama Di Lampung [sungguh indah]


LAMPUNG - Provinsi Lampung memiliki banyak objek wisata untuk tujuan berlibur wisatawan. Sangat cocok untuk traveling dan touring. Bagi anda warga Lampung atau dari luar Lampung yang akan menghabiskan liburan akhir tahun di Kota Tapis Berseri, kami berikan beberapa referensi tempat-tempat wisata yang mungkin cocok untuk anda kunjungi pada saat merayakan pergantian tahun.

Menara Siger
 
Menara Siger adalah sebuah bangunan enam lantai yang digagas oleh Gubernur Lampung, Sjachroedin Z. P, untuk program kerja tahun 2005-2009. Anshori Djausal, M. T., seorang dosen Fakultas Teknik Universitas Lampung (UNILA) sekaligus arsitek asli Lampunglah yang menjadi perancang Menara Siger.

Bangunan ini terletak di Bukit Gamping, Bakauheni, Lampung Selatan. Fungsinya adalah sebagai landmark Provinsi Lampung, sepertihalnya Newyork dengan Patung Liberty, Jakarta dengan monas, dan Lampung dengan Menara Siger. Selain itu, pembangunan Menara Siger merupakan awal dari pembangunan Jembatan Selat Sunda (JSS), yaitu sebuah jembatan yang akan menjadi media transportasi penyebrangan darat antara Pulau Sumatera dan Pulau Jawa.

Menara Siger dibangun di atas bukit dengan ketinggian 110 meter di atas permukaan laut. Sebagai sebuah landmark Provinsi Lampung, penampilan Menara Siger dirancang dengan beragam hal yang menjadi cirikhas Lampung. Misalnya saja topi berwarna kuning merupakan gambaran dari siger, yaitu mahkota adat wanita Lampung yang berwarna kuning emas. Selain itu, bangunan ini juga dihiasi lukisan corak tapis, kain khas Lampung. Para wisatawan dapat menyaksikan keidahan Selat Sunda dan daerah sekitar Bakauheni dalam ruang khusus di menara ini.

Kalianda Resort (Krakatoa Nirwana Resort)
Kalianda Resort adalah salah satu lokasi wisata pantai yang dikelola Krakatau Lampung Tourism Development Corporation (KLTDC) di Merak Belantung, Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan kini tengah melakukan renovasi untuk membenahi berbagai fasilitasnya.

Komisaris KLTDC itu Bambang Irawan menyebutkan di Kalianda, Minggu, sasaran utama renovasi kawasan wisata pantai terpadu itu adalah menambah kamar dan fasilitas pendukung lainnya, untuk meningkatkan layanan dan kenyamanan bagi pengunjung yang datang ke sana.

“Tren pengunjung akhir-akhir ini naik setelah manajemen membenahi diri, sehingga renovasi itu diharapkan semakin menarik minat orang datang ke Kalianda Resort,” kata Bambang yang juga mantan Kepala Bappeda Provinsi Lampung dan mantan anggota DPRD Lampung itu.

Saat ini, kamar yang tersedia dalam berbagai jenis (Kanjuru, Lambur, Nirwana 1, 2, dan 3, De Luxe, dan Superior, Suite) masih terbatas menampung tamu yang datang, hanya berkisar 40-an orang saja.
Nantinya Kalianda Resort yang harus bersaing dengan beberapa objek wisata pantai di dekatnya itu, akan menambah kamar sehingga bisa didiami ratusan tamunya.

Pantai Pasir Putih
Pantai Pasir Putih terletak di Lampung Selatan, tempatnya sangat mudah di temukan karena dilewati oleh jalan trans Sumatra, jarak dari Bandar lampung sekitar ±40Km atau 60 menit dari pusat kota Bandar Lampung.

Sarana yang tersedia di lokasi cukup memadai, ada beberapa warung makan, kamar mandi, dan shelter yang cukup luas. Tersedia pula kano yang dapat disewa, sedangkan untuk yang ingin merasakan sensasi ombak di tengah laut tersedia perahu wisata yang dapat disewa. Tarifnya per orang sekitar Rp. 20.000 untuk perjalanan pulang pergi ke Pulau Condong dan melihat taman laut. Jika ingin mengelilingi Pulau Condong, tambah lagi Rp. 5.000. Jika masih ingin menawar silahkan, tarifnya memang tidak resmi dan tidak ada tanda terima apapun.

Satu perahu dapat dimuati oleh sekitar 6 sampai 8 penumpang, belum termasuk awak perahu sebanyak 2 orang. Ingin lebih? Silakan, tapi sebaiknya pertimbangkan keselamatan karena tidak ada pelampung yang tersedia dan tidak ada asuransi.

Tidak perlu waktu lama untuk mencapai Pulau Condong, hanya sekitar 10 menit. Ombaknya juga tidak terlalu besar. Di lepas pantai terlihat beberapa jermal dan di kejauhan terlihat beberapa kapal barang yang sedang sandar di pelabuhan tidak jauh dari daerah Tarahan.

Pantai di Pulau Condong cukup bagus. Pepohonan di sekitar pantai juga cukup rimbun sehingga cukup nyaman untuk berteduh. Ombaknya tenang dan airnya cukup nyaman untuk digunakan berenang

Fasilitas untuk pengunjung sangat minim, malah sebenarnya bisa dikatakan tidak ada. Toko suvenir yang ada di pulau tersebut sudah lama tidak digunakan. Bangunan yang ada juga dalam kondisi tidak terawat, bahkan ada yang sudah hancur tinggal kerangka. Dua buah bangkai speedboat teronggok di pantai. Mungkin karam sewaktu badai dan tidak dapat digunakan kembali, bahkan salah satu kapal masih menyisakan kedua mesin di dalamnya.

Sedikit ke arah barat, ada sebuah terowongan yang menuju ke bagian lain dari pulau. Ternyata pemandangan di bagian ini sangat bagus. Pantainya tidak terlalu luas dan dasarnya berbatu tapi kondisinya sangat bersih dan belum banyak terkena vandalisme.

Pulau Kubur
Pulau Kubur merupakan salah satu pulau yang terdapat di Teluk Lampung. Pulau ini termasuk ke dalam wilayah Kecamatan Telukbetung Barat. Untuk mencapai ke lokasi ini membutuhkan waktu 20-30 menit menggunakan perahu motor dari Pulau Pasaran yang jaraknya ± 7 km. Selain itu, dapat pula ditempuh melalui pantai Puri gading ataupun Pantai Tirtayasa dengan menggunakan perahu motor dengan waktu tempuhnya sekitar 10 menit.

Pulau Kubur memiliki luas sekitar 5 hektar ini masih terlihat alami dan hanya terdapat beberapa pondok. Di Pulau ini tidak terdapat penduduk sehingga sangat sepi sekali. Untuk wisatawan yang suka memancing datang ke Pulau Kubur adalah pilihan tepat karena Pulau Kubur ini sangat cocok untuk tujuan memancing

Namun, pantai ini terlihat ramai saat hari libur kebanyakan pengunjung yang menyeberang dari pantai Puri Gading ataupun dari Pantai Tirtayasa. Daya tarik wisata ini adalah penorama alam yang masih sangat alami dimana pengunjung dapat merasakan sepoi-sepoi angin, suasana yang nyaman dan juga banyaknya ikan hias yang tersebar di sekitar pantai pulau ini serta rimbunan pepohonan yang berada diatas bukit menambah kesejukan dalam berwisata di Pulau Kubur ini.
Pulau Kubur ini dapat dijadikan alternatif liburan pengunjung yang membutuhkan ketenangan ataupun menghilangkan kejenuhan berfikir dari kegiatan sehari-hari.

Bumi Kedatun Resort
Bumi Kedaton Resort merupakan taman wisata dan satwa yang menyediakan cottage-cottage yang terletak di Kampung Batu Putuk – Teluk Betung Bandar Lampung 20 menit dari pusat kota. Tersedia fasilitas rekreasi keluarga, rumah khas Lampung bertiang, lahan berkemah di bagian utara di sisi sungai yang mengalir berasal dari lereng Gunung Betung, pondok – pondok bersantai, serta fasilitas lainnya

Koleksi satwa, kolam buaya dan tanaman langka secara bertahap melengkapi Bumi Kedaton Resort, dengan tujuan lebih memperkenalkan kekayaan fauna Nusantara, khususnya Sumatera. Bumi perkemahan dan Rute jogging seputar daerah perbukitan dan aliran sungai yang ada.

The Siger Cafe, restaurant yang terletak di area perbukitan dengan view daerah perbukitan yang indah di tambah dengan suara gemercik air yang mengalir. Suasana yang tenang dan damai memberikan rasa yang berbeda.

Taman Wisata Lembah Hijau
Salah satu sarana wisata yang menjadi andalan di Kota Bandarlampung saat ini adalah Taman Wisata Lembah Hijau. Dengan komposisi dari taman rekreasi dan kebun binatang mini yang terletak di daerah perbukitan, dengan lembah dan sungai kecil. Oleh karena itu lokasi wisata ini merupakan salah satu referensi bagi wisatawan local maupun mancanegara untuk bisa memanjakan para pengunjungnya disaat berwisata.

Berbagai fasilitas dan sarana rekreasi di Lembah Hijau saat ini semakin dilengkapi, apalagi dengan tiket masuk hanya Rp.10.000; berbagai fasilitas disediakan bagi para pengunjung diantaranya yaitu live music, outbound, restaurant, waterboom, taman satwa, cottages, aula meeting, camping ground, koleksi flora dan fauna, kuda tunggang, dan area berkemah. Lembah Hijau dilengkapi dengan arena outbound, paintball, balap ATV, arena futsal dan masih banyak lainnya yang bisa memanjakan waktu berlibur para pengunjung Taman Wisata Lembah Hijau sambil menikmati hidangan di restoran dan tinggal di cottage yang tersedia.

Sedangkan diarea waterboom ada empat kolam utama dan satu kolam arus, spiral slide, torpedo slide, water splash pada kolam anak, gelas tumpah, pancuran bunga matahari, dan kuda laut serta water canon. Di tambah lagi adanya wahana terbaru di tahun 2011 yaitu Twins Boomarang setinggi 28 meter dan panjang 160 meter merupakan yang paling panjang untuk wilayah Sumatra. Wahana ini dipastikan aman bagi penggunanya, karena Tim Taman Wisata Lembah Hijau telah melengkapinya dengan sistem pengamanan berstandar dan CCTV untuk mengontrol lintasan.

Di penghujung tahun 2011 ini juga Taman Wisata Lembah Hijau juga telah menambah sebuah wahana baru lagi, Yaitu boom-boom car yang baru di-launching, beberapa waktu lalu keberadaan wahana Bom-bom Car yang dioperasionalkan melalui daya listrik tersebut diharapkan dapat semakin melengkapi fasilitas yang sebelumnya sudah tersedia di TWLH. Dengan begitu, diharapkan pengunjung TWLH nantinya dapat memiliki berbagai pilihan wahana untuk dimanfaatkan sesuai dengan yang diinginkan.

Pengunjung yang ingin mencoba wahana baru ini, hanya dikenakan tarif sebesar Rp.15.000; langsung bisa mengendarai boom-boom car selama 5 menit. terdapat 10 buah dengan beragam warna. Seperti, merah, kuning, biru, pink dan hijau.

Taman Wisata Tabek Indah
Terletak di Kabupaten Lampung Selatan yang jauh nya 15 Km dari ibukota provinsi lampung , yaitu Bandar Lampung . Di Taman Wisata tabek Indah banyak berbagai fasilitas , seperti kolam renang , outbound , dan tempat penginapan.

Fasilitas yang pertama adalah Kolam Renang . Di taman wisata ini terkenal dengan kolam renang yang sangat indah, biasanya kolam renang di tabek indah di sering di kunjungi oleh warga lampung dan para wisatawan untuk mengisi waktu luang dan untuk menikmati liburan panjang bersama keluarga .

Dan fasilitas yang kedua adalah out bound . Tabek indah juga terkenal dengan asilitas yang bernama outbound . Di wahana outbound ini banyak sekali permainannya , yaitu seperti flying fox . Wahana ini biasanya di kunjungi oleh para masyarakat dan para wisatawan pada saat liburan panjang dan juga long weekend

Dan yang terakhir adalah tempat penginapan , selain kolam renang dan outbound di taman wisata ini terdapat tempat penginapan yang sangat indah dan elite . Tempat penginapan sering di sewa oleh para wisatawan untuk menikmati liburan panjang dan long weekend.

Pantai Hiburan 'Duta'
Pantai Hiburan Duta Wisata terletak di Jl. Laks. Martadinata kurang lebih 5 KM dari Kota Telukbetung ke arah barat. Dengan panoramanya yang indah dan tersedianya pondok-pondok disepanjang pantai membuat pemandangan
Pantai Hiburan Duta Wisata semakin elok tuk di kunjungi, setiap hari libur selalu ramai dikunjungi karena laut yang bening seputih pasirnya dan terdapat juga kolam pemandian,Kehadiran objek wisata Pantai Hiburan Duta Wisata ini juga menjadi salah satu hiburan tersendiri bagi masyarakat Lampung.

Pantai Mutun
Pantai mutun saat ini menjadi primadona wisata pantai masyarakat lampung. Setiapweekend yaitu hari sabtu dan minggu pantai mutun selalu padat dikunjungi oleh para pengunjung yang berasal dari dalam kota maupun luar kota. Pantai mutun cocok sekali menjadi salah satu pilihan tempat wisata keluarga karena pasirnya yang putih bersih dan ombaknya yang relatif tenang.

Pantai mutun terletak di kabupaten pesawaran sebelah barat daya dari kota Bandar Lampung. Jarak antara Pusat kota dan pantai mutun kira-kira 20-30 km dengan waktu tempuh 20-30 menit. Kondisi jalan untuk sampai kepantai mutun saat ini relatif bagus. Sepanjang perjalanan disebelah kanan akan disuguhkan pemandangan pegunungan yang masih asri dan disebelah kiri terdapat pemandangan laut.

Pesona pantai mutun terlihat dari hamparan pasir putih yang bersih dengan air laut yang bening dan ombaknya yang tenang. Dari tepi pantai anda akan melihat pemandangan luar biasa yang tersaji alami dari pantai mutun yaitu pemandangan pegunungan,pulau-pulau,bahkan kota Bandar lampung pun dapat terlihat indah.Di ujung pantai anda dapat menikmati deburan ombak sambil duduk santai di bawah rindangnya pepohonan.sangat cocok sekali untuk melepas penat dari kesibukan sehari-hari.

Fasilitas-fasilitas umum dan arena permainan yang ada dipantai mutun tergolong lengkap. fasilitas-fasilitas umum seperti Toilet,ruang ganti,lokasi parkir untuk mobil dan motor yang luas,Masjid,cafe dll tersedia di pantai mutun. Wahana yang tersedia pun beraneka ragam dan harganya sangat terjangkau. seperti Waterboom,Kano,banana boat,jet sky,Ban apung,dll. bagi anda yang hobi memancing,tersedia juga alat sewa untuk memancing lengkap dengan lokasinya.

Diseberang pantai mutun terdapat pulau yang sangat cantik dan masih alami dengan nama pulau tangkil. Air lautnya yang masih bersih cocok sekali untuk bermain disekitar pulau ini.di pulau ini terdapat juga tumpukan batu karang yang begitu menwawan dan sedap dipandang mata. untuk menuju lokasi pulau ini disediakan jasa antar jemput menggunakan perahu dengan harga 10.000. di pulau tangkil Pemandangan dimalam harinya pun sangat indah. dengan hiasan lampu-lampu kota yang gemerlap dapat terlihat dari pulau ini.

Taman Purbakala Pugung Raharjo
Taman ini merupakan salah satu situs bersejarah peninggalan jaman Hindu, Budha, dan Islam yang berupa Punden Berundak, Batu Mayat (Batu Kandang), Altar Batu, Batu Berlubang, Benteng, Dolmen, Arca, dan Prasasti dari dinasti Han, Sung, dan Ming. obyek wisata ini terletak di Desa Pugung Raharjo, Kecamatan Sekampung Udik di Kabupaten Lampung Timur tentunya. Lokasi keberadaan taman purbakala ini pun tidak kalah menarik, karena dikelilingi tanggul bekas peninggalan perang dan juga terdapat berbagai jenis pohon yang membuat suasanya menjadi semakin nyaman.

Di sini anda dapat berkeliling dengan berjalan kaki melalui alur jalan setapak yang sengaja dibuat untuk memudahkan pengunjung untuk menjelajahi daerah ini dan melihat berbagai situs prasejarah yang penuh misterius hingga saat ini. Anda juga dapat menikmati air kolam yang sejuk dari sumber mata air yang terdapat di lokasi ini.

Taman Nasional Way Kambas
Taman Nasional Way Kambas merupakan perwakilan ekosistem hutan dataran rendah yang terdiri dari hutan rawa air tawar, padang alang-alang/semak belukar, dan hutan pantai di Sumatera.

Jenis tumbuhan di taman nasional tersebut antara lain api-api (Avicennia marina), pidada (Sonneratiasp.), nipah (Nypa fruticans), gelam (Melaleuca leucadendron), salam (Syzygium polyanthum), rawang (Glochidion borneensis), ketapang (Terminalia cattapa), cemara laut (Casuarina equisetifolia), pandan (Pandanus sp.), puspa (Schima wallichii), meranti (Shorea sp.), minyak (Dipterocarpus gracilis), dan ramin (Gonystylus bancanus).

Taman Nasional Way Kambas memiliki 50 jenis mamalia diantaranya badak Sumatera (Dicerorhinus sumatrensis sumatrensis), gajah Sumatera (Elephas maximus sumatranus), harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae), tapir (Tapirus indicus), anjing hutan (Cuon alpinus sumatrensis), siamang (Hylobates syndactylus syndactylus); 406 jenis burung diantaranya bebek hutan (Cairina scutulata), bangau sandang lawe (Ciconia episcopus stormi), bangau tong-tong (Leptoptilos javanicus), sempidan biru (Lophura ignita), kuau (Argusianus argus argus), pecuk ular (Anhinga melanogaster); berbagai jenis reptilia, amfibia, ikan, dan insekta.

Gajah-gajah liar yang dilatih di Pusat Latihan Gajah (9 km dari pintu gerbang Plang Ijo) dapat dijadikan sebagai gajah tunggang, atraksi, angkutan kayu dan bajak sawah. Pada pusat latihan gajah tersebut, dapat disaksikan pelatih mendidik dan melatih gajah liar, menyaksikan atraksi gajah main bola, menari, berjabat tangan, hormat, mengalungkan bunga, tarik tambang, berenang dan masih banyak atraksi lainnya.
Pusat latihan gajah ini didirikan pada tahun 1985. Sampai saat ini telah berhasil mendidik dan menjinakan gajah sekitar 290 ekor.

Beberapa lokasi/obyek yang menarik untuk dikunjungi:
Pusat Latihan Gajah Karangsari. Atraksi gajah. Way Kambas. Untuk kegiatan berkemah.Way Kanan. Penelitian dan penangkaran badak sumatera dengan fasilitas laboratorium alam dan wisma peneliti.Rawa Kali Biru, Rawa Gajah, dan Kuala Kambas. Menyelusuri sungai Way Kanan, pengamatan satwa (bebek hutan, kuntul, rusa, burung migran), padang rumput dan hutan mangrove.

Pantai Tanjung Setia
Nama Pantai Tanjung Setia di Lampung Barat, sudah terpatri bagi orang barat. Selain panoramanya alami, juga ombaknya menantang. Jangan heran jika pada bulan Juli hingga Oktober selalu dipadati turis asing untuk surfing, lantaran ombaknya mencapai tujuh meter.

Deburan ombak di pantai Tanjung Setia yang berhadapan dengan Samudera Hindia, memang membuat gemas bagi para wisatawan minat khusus untuk berselancar. Selain ombaknya tinggi dan panjang, kondisi lautnya masih alami, belum tercemar bahkan udaranya sangat sejuk dan kondisi alamnya yang damai, jauh dari kebisingan.

Pantai yang berada di sebuah teluk kecil ini, selain menjadi lokasi surfing bagi wisatawan mancanegara (wisman) dari Australia, Amerika dan negara Eropa lainnya, juga dikenal sebagai tempat berwisata memancing yang kaya ikan laut mulai tuna hingga blue marlin. Juga, sebagai tempat berkemah, apalagi ada cottage yang representatif bahkan alami lantaran bangunannya menyatu dengan alam.
Karena itu, tidak berlebihan pantai yang berada Pekon Bumi Agung, Kecamatan Biha, sekitar 22 km dari Kota Krui dijuluki mutiara terpendam. Karena deburan ombaknya tidak kalah dengan yang ada di Bali dan Nias. Selain itu, kondisi pasir pantai yang halus, putih bak mutiara serta kebersihan pantai masih terjaga.

Untuk sarana jalan raya, sudah dibangun jalan yang sudah dilapisi batu koral sehingga memudahkan wisatawan berwisata di pantai ini.

Teluk Kiluan
Teluk kiluan saat ini merupakan tujuan wisata yang banyak dipilih orang. Keindahan pantai yang masih alami dan asri merupakan alasan yang tepat untuk memilih teluk kiluan sebagai tempat untuk menjernihkan fikiran. Pemandangan alam yang disajikan pun beraneka ragam. Perpaduan indahnya pegunungan yang menjulang tinggi,batu-batu karang yang terususun secara alami, air laut yang sangat jernih,terumbu karang yang elok,pasir yang putih bersih, dan suasan alam yang tenang menjadikan teluk kiluan primadona wisata lampung. Di pagi hari kawanan lumba-lumba siap menghibur hati para pengunjung dengan tarian-tarian indahnya. Suasana dimalam hari dengan menginap di cottage yang berada diteluk kiluan akan terasa sangat berkesan dengan alunan merdu gemericik ombak yang terdengar dibibir pantai.

Untuk Menuju Pulau Kiluan kurang lebih membutuhkan waktu tiga jam lamanya melalui jalan darat untuk mencapai Ekowisata Teluk Kiluan yang terletak di koordinat S5.749252 E105.192740 dari arah Pelabuhan Bakaehuni, atau kurang lebih sekitar 80 km dari Kota Bandar lampung. Dari Bakaeuhuni kita bisa mengikuti jalur lintas timur Sumatera sampai dengan pertigaan arah Pelabuhan Panjang. Kemudian ambil jalur Pelabuhan Panjang, terus ke arah Lempasing, Mutun dan diujung jalur ini kita akan ketemu Teluk Kiluan. Namun sebelum sampai ke teluk ini, perlu perjuangan ekstra keras, karena tidak semua jalur yang kita lalui beraspal.

Mulai memasuki daerah Lempasing, jalannya menyempit, berkelok-kelok dan naik turun. Kita harus ekstra hati-hati dalam mengendarai mobil ketika melalui jalur ini jika tak mau jatuh ke dalam jurang. Walaupun begitu, kita akan disuguhi pemandangan hijau hutan yang terletak di kanan kiri jalan yang menyejukkan mata. Sesekali akan terlihat lautan luas nan biru yang terlihat dari sebelah kiri tebing-tebing jalan yang kita lalui. Tambak udang juga banyak terlihat di sisi kiri jalan yang langsung berhadapan dengan lautan.

Pemandangan unik lain juga bisa kita lihat di sepanjang jalan ketika ke arah Kiluan. Kurang lebih tiga kilometer sebelum Kiluan ada perkampungan orang Bali, dimana semua kehidupan yang ada di situ persis adanya seperti di Bali. Dari mulai bangunan, tempat ibadah, cara berladang, bermasyarakat sampai dengan proses kehidupan sehari-hari. (*)

Panorama Indah Dari Tepi Pantai Mutun Bandar Lampung




A. Selayang Pandang

Membicarakan tentang wisata di Provinsi Lampung tentu yang pertama terlintas di ingatan adalah pusat pelatihan gajah Way Kambas. Tempat di mana gajah liar dididik untuk menjadi gajah yang patuh dan bisa melakukan berbagai macam pertunjukan. Namun, obyek wisata yang ada di Provinsi Lampung tidak hanya sebatas Way Kambas saja. Lampung juga memiliki obyek wisata lain yang layak dijadikan destinasi liburan Anda.
Sebagai contoh sebut saja hutan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan, Museum Lampung, Pantai Pasir Putih, dan Pantai Kalianda. Namun, selain obyek wisata yang telah disebutkan di atas, masih ada satu obyek yang tidak kalah menarik dan sayang untuk dilewatkan. Obyek wisata tersebut adalah Pantai Mutun.
Pantai Mutun berada di jalur yang menuju ke Padang Cermin, kurang lebih 25 kilometer dari Kota Bandar Lampung. Letak pantai ini sendiri berada di sebelah kiri jalan utama, dan dari jalan utama berjarak sekitar satu kilometer. Sebagai tempat kunjungan wisatawan, selama dua tahun terakhir Pantai Mutun mulai berbenah dan mempercantik diri. Berbagai sarana dan fasilitas telah dibangun untuk melengkapi keindahan Pantai Mutun.

B. Keistimewaan

Hamparan pantai berpasir putih dengan laut biru merupakan pemandangan yang mendominasi obyek wisata Pantai Mutun. Dengan laut yang berombak tenang membuat wisatawan tidak ragu lagi untuk menceburkan diri dan berenang di laut. Bagi yang tidak ingin mandi di laut, Anda dapat duduk dan berteduh di pondok-pondok kecil yang ada di sepanjang pantai sambil mengawasi keluarga Anda yang sedang bermain-main.
Tak puas dengan bermain air laut dan pasir, Anda dapat mencoba bermain flying fox, banana boat, kano, atau naik kuda menyusuri pantai. Semua fasilitas itu tersedia di Pantai Mutun dengan harga yang terbilang murah. Selain melakukan aktivitas yang telah disebutkan di atas, Anda juga dapat memancing di sini. Jika Anda tidak membawa peralatan memancing jangan kuatir, di sini ada tempat khusus yang menyewakan peralatan memancing beserta kapal yang dapat Anda gunakan untuk memancing di tengah laut. Harga sewanya pun relatif terjangkau.
 
Tempat Penyewaan Kano
Sumber Foto: http://youfy.multiply.com
Setelah bosan bermain di pantai, Anda dapat pergi ke pulau kecil yang ada di seberang pantai, pulau tersebut adalah Pulau Tangkil. Pulau Tangkil merupakan pulau kecil dengan pesona alam yang indah. Selain memiliki pantai berpasir putih, pulau seluas 16 hektare ini pun cukup rimbun dengan beragam pohon, termasuk pohon kelapa dan pohon bakau. Untuk mencapai Pulau Tangkil Anda dapat menaiki perahu kelotok milik nelayan. Jarak dari Pantai Mutun ke Pulau tangkil hanya 1 mil. Setelah sampai di Pulau Tangkil Anda bisa minta untuk ditinggal atau ditunggu. Jika Anda minta ditinggal untuk mengelilingi Pulau Tangkil, sebaiknya Anda membikin janji dengan pemilik kapal kapan Anda akan dijemput.

Pulau Tangkil dan Pantainya
Sumber Foto: http://youfy.multiply.com

C. Lokasi

Pantai Mutun terletak di Jl. Pematang Rinjing, Desa Sukajaya, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung, Indonesia.

D. Akses

Terletak sekitar 25 kilometer arah barat daya dari Kota Bandar Lampung membuat pantai ini mudah untuk dikunjungi. Jika Anda menggunakan kendaraan pribadi waktu yang diperlukan untuk mencapai pantai ini kurang lebih 30 menit. Namun, bagi Anda yang menggunakan angkutan umum dari Bandar Lampung, Anda cukup naik kendaraan satu kali. Setelah Anda sampai di jalan raya menuju pantai, Anda dapat memilih untuk berjalan kaki atau naik ojek. Jaraknya kurang lebih satu kilometer. Jika Anda memilih untuk menggunakan taksi dari Bandar Lampung, biaya yang harus dikeluarkan sekitar Rp50.000,00, dan Anda langsung turun di bibir pantai (September 2012).

E. Harga Tiket

Untuk dapat menikmati keindahan Pantai Mutun, Anda cukup mengeluarkan uang sebesar Rp5.000 guna membayar tiket masuk. Tiket untuk mobil sebesar Rp10.000,00 (September 2012).

F. Akomodasi dan Fasilitas lainnya

Fasilitas yang ada di Pantai Mutun terbilang cukup memadai. Di tempat ini terdapat banyak penginapan yang bisa dijadikan pilihan untuk bermalam. Harganya bervariatif, mulai dari Rp150.00,00 hingga Rp250.000,00 per malam. Jika Anda ingin mencari penginapan yang lebih lengkap fasilitasnya, Anda dapat pergi ke Bandar Lampung. Selain penginapan, di tempat ini juga terdapat saung atau pondok-pondok kecil tempat melepas penat dan berteduh. Pondok yang dapat menampung sekitar 10 orang tersebut disewakan Rp20.000,00. Anda dapat menggunakannya seharian penuh.  

Pantai Mutun Tampak dari Laut
Sumber Foto: http://youfy.multiply.com
Di tempat ini juga terdapat paket murah. Dengan membayar Rp25.000,00, Anda dapat menikmati flying fox, banana boat, kano, naik kuda, hingga menyeberang ke pulau-pulau yang ada di sekitar Pantai Mutun. Anda juga bisa menyewa perahu untuk memancing di lautan lepas seharga Rp100.000,00 hingga Rp250.000,00 untuk satu hari (September 2012). Jika Anda tidak membawa peralatan memancing Anda dapat menyewanya. Setelah lelah melakukan aktivitas, Anda dapat menikmati makan siang di restoran yang ada di Pantai Mutun ini.


Silahkan klik untuk memperbesar gambar 

 

Indahnya Wisata Lembah Hijau [Arena Liburan Lengkap]


BANDAR LAMPUNG | Taman Wisata Lembah Hijau yang berlokasi di JI. Radin Imba Kesuma Ratu, Kampung Sukajadi, Kel. Sukadanaha, Kec. Tanjung Karang Barat, Bandar lampung, kini menjadi andalan bagi wisatawan yang berkunjung ke Lampung. Fresh and Natural, demikian motto obyek Taman Wisata Lembah Hijau ini yang sejalan dengan kondisi lingkungan yang bersih, sehat, nyaman, aman dan alami. Karena itu, menariknya Taman Wisata Lembah Hijau ini merupakan perpaduan sebuah Taman Rekreasi pegunungan dan area satwa yang menempati suatu area berbukit, lembah serta sebuah sungai kecil berarus deras yang membelah kawasan wisata ini.

Ditambah berbagai fasilitas penunjang di Taman Wisata Lembah Hijau sangat lengkap, bervariasi seperti naik kuda, onta, rute jogging, tempat santai keluarga, kano, membuat wisatawan semakin enjoy dan betah menikmati musim liburan. Berbagai fasilitas Taman Wisata Lembah Hijau mulai koleksi satwa-satwa sekaligus penangkarannya, bahkan hutan lindung dan catchment area sehingga kawasan ini berkonsep cagar alam, adat, budaya, dan objek wisata, yang komposisinya 80% areal alami terbuka dan 20% bangunan.

Water boom di Taman Wisata Lembah Hijau satu-satunya dilengkapi dengan water splash. Tidak hanya itu, Taman Wisata Lembah Hijau juga dilengkapi dengan outdoor activity untuk outbond, baik untuk orang dewasa maupun anak-anak, serta restoran dan cottage. Taman Wisata Lembah Hijau juga dilengkapi taman flora dan fauna. Ini bisa dijadikan sebagai wahana pembelajaran anak dalam menggali jenis jenis satwa dan tumbuhan. Ada juga kebun herbal yang dilengkapi dengan pondok herbal.

Taman Wisata Lembah Hijau yang seluas 30 hektar, dan baru 10 hektar yang telah dimanfaatkan akan terus berbenah dengan membangun berbagai fasilitas yang sangat dibutuhkan wisatawan. Dengan tujuan agar wisatawan tidak merasa jenuh berwisata di Taman Wisata Lembah Hijau ini. Fasilitas tambahan yang kini sudah ada antara lain, paintball and airsoft gun area, racing games.


Klik untuk memperbesar ....!!!!





Di [Mesuji] Ibu dan Anak Konsumsi Narkoba


MESUJI – LAMPUNG | Peredaran narkotika dan obat (narkoba) terlarang mulai masuk kampung-kampung di wilayah Kabupaten Mesuji, Provinsi Lampung. Tak tanggung-tanggung, para pengkonsumsi ‘barang haram’ ini mulai merambah anak-anak dan ibu-ibu rumah tangga warga kampong setempat.

 Kondisi ini sering dijumpai saat pesta hajatan warga kampung dengan mengorder organ tunggal pada siang dan malam hari. Ironisnya, narkoba yang selalu dikonsumsi kalangan terbatas dan berduit ini, mampu dikonsumsi warga setempat dengan cara mudah dan mungkin murah.

 Pengawasan dari aparat kepolisian dan pihak terkait, belum maksimal. Dampaknya, setiap pesta hajatan warga, pesta narkoba di lingkungan anak-anak hingga ibu-ibu rumah tangga kian marak.

Dalam keterangan pers yang diterima //Republika//, Jumat (4/1), Bupati Mesuji, Khamamik, terkejut dan prihatin di wilayah kekuasaannya masuk narkoba yang dikonsumsi anak-anak hingga ibu rumah tangga. Ia menengarai masuknya narkoba lewat hajatan warga dengan organ tunggal menjadi ladang aman pengedar narkoba.

Pemkab Mesuji sedang melakukan upaya persuasive kepada masyarakat. Namun, bupati berharap aparat berwenang mengusut kasus ini dan menangkap pengedarnya. “Masyarakat yang jadi korban,” katanya.

Menurut dia, pengkonsumsi narkoba di Mesuji sudah mengena kepada anak-anak hingga ibu rumah tangga. Anak-anak di bawah umur, sudah menjadi target pengedar narkoba. Ia khawatir kondisi ini dibiarkan dan tidak ada penegakkan hukum akan berpengaruh  negatif pada generasi muda kabupaten ini.

 Dalam keterangannya, titik masuk peredaran narkoba di Mesuji umumnya berasal dari Provinsi Sumatera Selatan, yang memang berbatasan dengan Kabupaten Mesuji. Berdasarkan informasi yang dihimpun, para pengedar narkoba tidak kesulitan mendapatkan barang haram itu karena jumlah personil di wilayah perbatasan ini sangat minim.

Bandungan Way Rarem Taman Wisata Air (Lampung Utara)



Terletak di Desa Pekurun Kecamatan Abung Barat atau 36 km dari Kotabumi, atau 113 km dari Bandar Lampung. Objek wisata Way Rarem memiliki luas 49,2 ha, tinggi bendungan 59 m dan kedalaman air 32 km, luas genangan 1200 ha.

Di samping untuk objek wisata, Bendungan Way Rarem juga berfungsi sebagai irigasi yang dapat mengairi seluas 22.000 ha, untuk Kecamatan Abung Timur, Tulang Bawah Tengah, Tulang Bawang Udik, dan Kotabumi. Terdapat beberapa spesies ikan hias air tawar seperti Ikan Sumatera, dan lain-lain. Lingkungan alam dan suasana perkampungan merupakan ciri khas lokasi ini.

Terletak di desa Pekurun Kecamatan Abumg Barat dengan jarak tempuh :
• Dari Ibukota Kecamatan (Ogan Lima) � 20 Km
• Dari Ibukota Kabupaten (Kotabuni) � 16 Km
• Dari Ibukota Propinsi (Bandar Lampung) � 113 Km
Obyek Wisata Way Rarem memiliki luas � 49,20 ha, luas genangan air � 1.200 ha, tinggi bendungan � 59 m, kedalaman air 32 m. Disamping untuk Obyek Wisata, Bendungan Way Rarem juga berfungsi sebagai irigasi yang dapat mengairi sawah seluas � 22.000 ha, untuk Kecamatan Abang Timur, Tulang Bawang Tengah, Tulang Bawang Udik, Kotabumi.


Bendungan Way Rarem di Kecamatan Abungpekurun yang merupakan bendungan pertama di Lampung, akan menjadi andalan bagi Kabupaten Lampung Utara guna menarik wisatawan lokal maupun manca negera. Itu karena bendungan yang lebih dari 20 tahun itu, saat ini tengah di promosikan sebagai Taman Wisata dan tempat Budidaya Ikan Tawar.

Pemerintah Lamung Utara dalam memperkenalkan atau mempromosikan wisata tersebut, dilakukan baik dengan cara pameran wisata maupun dari bidang lainnya yaitu olahraga. Sebagai langkah awal pemerintah setempat dalam mengkobinsasikan wisata dan olahraga, dengan menggelar pelantikan kepengurusan KONI setempat di lokasi wisata Bendungan Way Rarem pada, Senin (10/5) lalu.

Langkah tersebut disambut baik oleh Gubernur Lampung yang juga Ketua Umum KONI Lampung Sjachroedin ZP, orang nomor satu di Say Bumi Rua Juray itu berjanji akan menggelar kegiatan-kegiatan tingkat provinsi, seperti kegiatan kepemudaan dan wisata daerah lainnya.”Tolong cacat ya usai agenda ini kita akan laksanakan kegiatan besar seperti kemah pramuka atau kemah kerja anggota KONI tingkat Provinsi Lampung tentunya dalam Tahun 2010 ini,” katanya saat melantik kepengurusan KONI setempat.

Lebih lanjut Sjachroedin menambahkan, selain membantu perkembangan Kabuapten wisata itu juga akan berdampak positif bagi masyarakat sekitarnya, sehingga membantu pemerintahan dalam memberantas kemiskinan dan pengangguran, karena dapat menciptakan penghasilan baru atau pekerjaan, selain itu silaturahmi bisa terjaga serta dampak positif terhadap kemajuan suatu daerah.

Sementara Bupati Lampung Utara Drs Hi Zainal Abidin MM mengatakan, pelantikan Kepengurusan KONI Kabupaten Lampung Utara dilaksanakan di Taman Wisata Wayrarem, sebagai upaya untuk mempromosikan dan memperkenalkan kembali potensi wisata alam dan perikanan ait tawar. ”Bahwa di Bendungan Wayrarem terdapat potensi wisata alam dan budidaya ikan air tawar, dimana budidaya ikan itu menggunakan Keramba Apung,” tegasnya. (LE-6)

Hal itu membuat Gubernur Lampung Drs. Hi. Sjachroedin ZP berjanji akan melaksanakan kegiatan-kegiatan besar sebagai upaya ikut serta mempromosikan aset wisata itu kepada masyarakat lampung Sjahroedin di sela-sela sambutannya saat pelantikan Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Utara di Taman Wisata Wayrarem, Senin (10/5).

Dikatakan, sehingga masyarakat setempat dapat menikmati imbas dari adanya kegiatan itu. Selain menguntungkan masyarakat setempat

Sjachroedin mengharapkan, agar masyarakat dapat menjaga dan merawat keberadaan bendungan itu salah satunya dengan tidak membuang sampah di bendungan itu dan menanami pepohonan yang dapat menghasilkan.”Saya titip pesan jangan buang sampah di dalam bendungan serta tanami bendungan ini dengan pepohonan yang dapat menghasilkan,” lanjutnya.

Hal itu membuat Gubernur Lampung Drs. Hi. Sjachroedin ZP berjanji akan melaksanakan kegiatan-kegiatan besar sebagai upaya ikut serta mempromosikan aset wisata itu kepada masyarakat lampung.”Tolong cacat ya usai agenda ini kita akan laksanakan kegiatan besar seperti kemah pramuka atau kemah kerja anggota KONI tingkat Provinsi Lampung tentunya dalam Tahun 2010 ini,” ujar Sjahroedin di sela-sela sambutannya saat pelantikan Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Lampung Utara di Taman Wisata Wayrarem, Senin (10/5).

Dikatakan, sehingga masyarakat setempat dapat menikmati imbas dari adanya kegiatan itu. Selain menguntungkan masyarakat setempat karena dapat menciptakan penghasilan baru juga dapat menciptakan silaturahmi dan kegiatan semacam itu dapat berimbas positif terhadap kemajuan suatu daerah.

Terkait dengan pelantikan kepengurusan KONI Kabupaten Lampung Utara, Gubernur mengatakan, KONI merupakan mitra pemerintah untuk melaksanakan kepemimpinan khususnya dalam bidang pembinaan-pembinaan atlit-atlit yang ada di Kabupaten Lampung Utara.”Terkait dengan anggaran untuk pelaksanaan Anggaran tentunya KONI memiliki bagian tersendiri untuk mengawasi anggaran yang digunakan KONI,” kata dia seraya mengatakan KONI harus mampu memfungsikan seluruh strukturnya dalam melakukan pembinaan cabang-cabang olahraga yang ada dalam naungannya.

Dilanjutkan, sehingga saat ada event-event yang pertandingan baik tingkat kabupaten, provinsi maupun pusat. KONI tinggal mengirimkan peserta yang merupakan binaannya, sehingga tidak ada yang namanya atlit dadakan.Karena ada kegiatan besar dilakukan pembinaan secara mendadak bahkan banyak terjadi pembelian pemain dari luar untuk ikut pertandingan lokal.” Lebih baik memberdayakan potensi lokal dibanding harus membeli pemain dari luar untuk tujuan mencari nama baik,” terangnya.

Sjachroedin mengharapkan, agar masyarakat dapat menjaga dan merawat keberadaan bendungan itu salah satunya dengan tidak membuang sampah di bendungan itu dan menanami pepohonan yang dapat menghasilkan.”Saya titip pesan jangan buang sampah di dalam bendungan serta tanami bendungan ini dengan pepohonan yang dapat menghasilkan,” lanjutnya.

Bupati Lampung Utara selaku Ketua KONI Kabupaten Lampung Utara Drs. Hi. Zainal Abidin, MM mengatakan, pelantikan Kepengurusan KONI Kabupaten Lampung Utara dilaksanakan di Taman Wisata Wayrarem sebagai upaya untuk mempromosikan dan memperkenalkan kembali potensi wisata alam dan perikanan ait tawar.”Bahwa di Bendungan wayrarem terdapat potensi wisata alam dan budidaya ikan air tawar dengan menggunakan Keramba Apung (Kerapung, red),” jelasnya.

Dalam pelantikan tersebut, Paryadi menjabat sebagai ketua I, dan ketua II dijabat oleh Azwar Yazid, sedangkan sekretaris diberikan mendat pada Drs Effendy. (DA-Lutfan)



Klik untuk memperbesar ukuran gambar ...!!!!

 



Petani Jambi Dan Mesuji "Juga" Rayakan Tahun Baru 2013

MESUJI | Pesta pergantian tahun bukan hanya milik orang-orang kota. Di desa Tunggal Jaya, Register 45 Mesuji, Lampung, seratusan petani juga larut dalam perayaan pergantian tahun.
Mereka adalah petani dari Jambi, yang sedang menggelar aksi long march dari Jambi ke Jakarta, dan petani register 45 Mesuji. Aktivis dari PRD, STN, SRMI, dan LMND juga berbaur dengan petani.
Tetapi perayaan tahun baru versi petani ini agak berbeda. Sekitar pukul 08.00 WIB, acara dimulai. Para petani duduk membentuk sebuah lingkaran besar. Diskusi dan refleksi akhir tahun pun dimulai.
Ketua Umum STN Yoris Sindhu Sunarjan memulai acara. Ia menceritakan konflik agrarian yang sedang melilit kaum tani. “Sepanjang tahun 2012 ada 198 kasus konflik agraria. Jumlahnya lebih banyak dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 163 kasus,” kata Yoris.
Yoris juga menjelaskan, peningkatan jumlah kasus konflik agraria di Indonesia tidak terlepas dari makin derasnya ekspansi modal, khususnya modal asing, dalam beberapa tahun terakhir. “Ekspansi kapital yang begitu massif membutuhkan tanah untuk pengembangan bisnis mereka,” katanya.
Seusai Yoris memberi sambutan, para petani Jambi dan register 45 Mesuji pun mulai angkat bicara. Mereka menceritakan kasus konflik agraria yang sedang mereka alami. Proses diskusi ini pun menjadi ajang tukar pengalaman antara petani Jambi dan petani register 45 Mesuji.
Tiba pukul 11.00 WIB, petani menyetop diskusi mereka, lalu mempersiapkan diri menyambut detik-detik pergantian tahun. Musisi reggae Dompak Red Flag tampil menghibur para petani. Dia menyanyikan hampir semua lagunya yang sudah tiga album, seperti Tidur jangan, Hentikan, Buruh tani, Fight For Socialism, dan lain-lain.
Dan, ketika jarum jam menunjuk pukul 12.00 WIB, petani pun menyulut kembang api dan meluncurkannya ke udara. “Inilah ekspresi harapan kami, bahwa tahun 2013 kehidupan petani Indonesia jauh lebih baik dan tidak ada lagi konflik agrarian,” ujar Wondo, salah seorang petani.
Tak hanya itu, untuk memperkuat keakraban diantara kaum tani, mereka membakar sate. Acara penyambutan pergantian tahun ala petani ini berakhir pada pukul 02.00 WIB.


Khamamik Beri Rapor Merah SKPD

Khamamik Beri Rapor Merah SKPD


MESUJI – Bupati Mesuji Khamamik, S.H. kecewa dengan kinerja satuan kerja perangkat daerah (SKPD) setempat. Bahkan, dia memberikan rapor merah bagi kinerja SKPD tahun 2012. Pasalnya, kinerja kepala SKPD masih jauh dari harapan dan kurang memiliki rasa gereget dalam membangun Mesuji. Mereka terkesan hanya duduk di belakang meja serta memberikan laporan kepada bupati.
    Khamamik mengatakan, pembangunan yang telah dilaksanakan pada tahun 2012 oleh masing-masing satker masih jauh dari harapan. Bahkan hasilnya masih mengecewakan dan ini harus segera dibenahi agar pembangunan bisa terlaksana dengan baik.
    ’’Saat ini pembangunan yang telah dilaksanakan oleh satker pada tahun lalu memang masih mengecewakan. Bahkan dari penilaian yang telah dilakukan hampir rata-rata menghasilkan rapor merah. Ini harus dibenahi secepanya oleh satker,” tegas Khamamik.
    Hasil yang diperoleh saat ini tentunya harus dijadikan pekerjaan rumah bagi satker untuk melakukan pembenahan. Bukan malah sebaliknya, kinerja yang makin melemah.
    ’’Kepala satker harus menunjukkan kinerja yang maksimal. Jangan terpengaruh dengan isu rolling sehingga menjadi malas-malasan untuk bekerja. Pergeseran atau mutasi pejabat dilakukan berdasarkan penilaian objektif berupa kinerja. Jadi tunjukkan saja kinerja yang maksimal. Saya pastikan bahwa yang bekerja maksimal tidak akan di-rolling,” tandasnya.
    Seperti yang sudah sering disampaikan di setiap pertemuan, Khamamik menghendaki agar kepala SKPD lebih sering turun lapangan. Terlebih saat penyusunan anggaran, agar mereka tahu kebutuhan rakyat dengan bidangnya masing-masing. (fei/san/rnn/c1/adi)

Khamamik Janji Fasilitasi Warga untuk HGU PPA


TRIBUNLAMPUNG.co.id - Bupati Mesuji Khamamik berjanji akan memfasilitasi aspirasi masyarakat Desa  Sidang Gunung Tiga  dan Sungai Sidang  Kecamatan Rawajitu Utara, Mesuji agar memperoleh plasma tanaman kelapa sawit lahan Hak Guna Usaha (HGU) PT. Prima Alumga (PPA).

Namun demikian, Khamamik enggan untuk merespon aspirasi warga jika menuntut perusahaan melepas Hak Guna Usaha (HGU)

"Kalau tuntutannya adalah pelepasan tanah HGU oleh perusahaan itu tidak mungkin karena perusahaan tidak memiliki kewenangan untuk itu, tapi kita akan menyampaikan kepada investor berdasarkan logika hukum agar hasilnya sama-sama baik. Pemkiab akan mengupayakan agar pihak perusahaan dapat berdialog dengan perwakilan masyarakat untuk mencari solusinya", ucap Khamamik, saat menerima kedatangan perwakilan warga Desa  Sidang Gunung Tiga  dan Sungai Sidang  Kecamatan Rawajitu Utara, di rumah Dinas Bupati, Kamis (03/01/2013).

Khamami menjelaskan bahwa menurut PP nomor 40 Tahun 1996 tentang Hak Guna Usaha, Hak Guna Bangunan dan Hak Pakai atas Tanah,  pada prinsipnya tanah HGU adalah aset negara sehingga perusahaan tidak memiliki hak untuk melepaskan tanah dalam status itu. HGU, menurut Khamami, dapat hapus atau batal antara lain jika perusahaan tidak  melaksanakan kewajibannya, misalnya membayar PBB ataupun yang berkenaan dengan  Izin Usaha Perkebunan. Demikian halnya jika perusahaan menyalahgunakan peruntukan ataupun menterlantarkan lahannya.

Ia juga meminta masyarakat agar senantiasa menjaga kondusifitas keamanan dan tidak mudah terprovokasi oleh tindakan-tindakan yang bersifat anarkis.

"Mari ajak masyarakat kita untuk menjaga situasi keamanan yang kondusif, kareana jika tidak kondusif yang rugi bukan hanya perusahaan, tapi masyarakat juga," terang Khamamik. (end)
Pemkab Diminta Fasilitasi Pertemuan dengan PT PPA

Pemkab Diminta Fasilitasi Pertemuan dengan PT PPA


TRIBUNLAMPUNG.co.id - Perwakilan warga Desa  Sidang Gunung Tiga  dan Sungai Sidang  Kecamatan Rawajitu Utara, menemui  Bupati Mesuji Khamamik, Kamis (03/01/2013).

Tujuan kedatangan dua belas orang perwakilan masyarakat dua kampung  itu meminta agar Pemkab Mesuji memfasilitasi aspirasi mereka untuk memperoleh plasma tanaman kelapa sawit lahan Hak Guna Usaha (HGU) PT. Prima Alumga (PPA).

Bertempat di aula rumah dinasnya, Khamamik didampingi Kepala Bagian Humas Irvira Bangsawan secara langsung menerima dan berdialog dengan perwakilan masyarakat.

Yusuf Arrasuli, salah seorang perwakilan masyarakat, meminta kepada Pemkab Mesuji untuk dapat memfasilitasi pertemuan antara masyarakat dengan pihak PPA. Tujuannya agar Pemkab dapat membicarakan soal Plasma Kelapa Sawit di perusahaan tersebut.

"Kami datang menemui Pak Bupati untuk dapat mempertemukan kami dengan perusahaan.  Selama ini masyarakat bertanya-tanya terus kepada kami", ujar Yusuf yang juga merupakan Kepala Desa Sidang Gunung Tiga.

Senada dengan itu, Benoang Ali Topa, perwakilan masyarakat Desa Sungai Sidang mengatakan bahwa masyarakat menginginkan agar PPA mengeluarkan sebagian lahannya untuk plasma masyarakat di dua kampung tersebut. Menurutnya, PPA selama ini kurang memahami permasalahan yang terjadi terkait lahan perkebunan yang dialihkan kepemilikannya dari PT. SAC Nusantara sebagai pemilik sebelumnya.(endra)
Untuk Iklan

Untuk Iklan


























PU Mesuji akan Cek Serah Terima Pekerjaan Proyek

PU Mesuji akan Cek Serah Terima Pekerjaan Proyek

TRIBUNLAMPUNG, MESUJI- Sekretaris Dinas PU Kabupaten Mesuji Budiman Nainggolan akan mengecek kepastian serah terima pekerjaan pembangunan ruas Jalan Muara Tenang-Margojadi yang dikerjakan rekanan.

Itu dilakukan setelah Bupati Mesuji Khamamik berang mendapati kualitas pekerjaan pembangunan ruas jalan tersebut  terkesan asal jadi.

Secara aturan, ujar Nainggolan, selama enam bulan kedepan pascaserah terima, kondisi jalan tersebut masih menjadi tanggung jawab pihak rekanan.

"Itu karena masih dalam masa pemeliharaan. Saya akan cek tanggal serah terima pekerjaan oleh rekanan, jika masih dalam masa pemeliharaan berarti pihak rekanan bertanggungjawab untuk melakukan perbaikan," tegasnya, Senin (31/12/12). (end)